Cara Penyajian yang Tepat Dalam Pembuatan Business Plan


Badinesia.com – Istilah business plan sering terdengar jika Anda merupakan bagian dari pelaku bisnis. Definisinya ialah rancangan penyelenggaraan suatu bisnis yang mencakup keseluruhan aspek. Kelengkapan sarana prasarana yang dibutuhkan tertulis secara detail di dalamnya. Menjalankan bisnis baru yang pertama kali disiapkan dengan matang ialah business plan ini.

Business plan sebelumnya harus telah digodok secara mantap. Sebab, ini merupakan jaminan seabgai tanda bukti keseriusan pengelola bisnis kepada pihak yang bersangkutan. Rancangan berupa proposal ini juga membantu Anda untuk dapat meyakinkan investor untuk turut mengalirkan dananya di perusahaan yang akan Anda bangun. Kualitas business plan tercermin dalam kandungan isinya yang tertulis jelas dan mudah dipahami. Maksud dan tujuan, usaha-usaha, sketsa pencapaian target, strategi dan lain sebagainya harus ada di dalam proposal tersebut.

Investor dalam menilai business plan tidak hanya dilihat dari aspek kejelasan semata. Penilaian juga menilik tentang sejauh mana manfaatan rancangan bisnis yang Anda upayakan. Tahapan-tahapan dan target tertentu yang Anda persiapkan dalam jangka panjang pun turut menjadi perhatian investor. Hal ini terkait antisipasi yang telah Anda persiapkan untuk menanggulangi peluang terjadinya masalah di perusahaan.

Sebuah business plan sangat diperlukan saat Anda mengikuti kompetisi dana hibah yang diperuntukkan sebagai modal bisnis. Bagaimanakah cara penyajian business plan yang baik?, berikut paparannya.

Gambaran singkat atau sketsa bisnis secara umum meliputi latar belakang dan visi misi perusahaan. Perlu disampaikan secara detail tentang deskripsi bisnis yang hendak Anda ciptakan. Latar belakang apa yang mendasari Anda mencetuskan ide bisnis tersebut. Visi misi juga harus tertulis jelas sebagai bentuk pencapaian bisnis Anda di masa mendatang.

Deskripsi Produk Dan Pelayanan
Businessplan yang dirancang harus memuat deskripsi produk yang Anda produksi. Bentuk pelayanan yang diberikan kepada konsumen juga harus terperinci dipaparkan. Uraian produk dan pelayanan, sebaiknya Anda menampilkan model bisnis yang Anda rancang dengan sajian bagan (alur). Kemudian endingnya, Anda sertakan value apa yang dipakai dalam pengembangan bisnis tersebut.

Standar business plan yang baik memuat bagaimana rencana strategi pemasaran yang akan dijalankan. Mulai dari promosi hingga pendistribusiannya. Bisnis dapat berkembang jika mampu mengerti tentang arti penting sebuah pemasaran. Sebaik apapun kualitas produk yang Anda tawarkan tidak akan diminati konsumen jika Anda belum mengusai pasar. Cantumkan pangsa pasar yang Anda bidik sebagai konsumen dalam busines plan.

Perencanaan Operasional Perusahaan
Perencanaan operasional di dalam sebuah perushaan yang tertera pada business plan mencakup gambaran pelaksanaan riil bisnis tersebut. Anda sebagai pengelola wajib mengusai seluk beluk bisnis yang akan Anda geluti. Mulai dari siapa saja yang Anda jadikan suplier bisnis. Teropong lebih jauh juga mengarah pada bergam cara yang Anda lakukan guna mendapatkan bahan baku berkualitas.

Mengatur manajemen dan personal dalam business plan meliputi aspek bagaimana strategi pengelolaan unsur SDM dan SDA yang dimiliki perusahaan dan pengelolaan struktur organisasinya. Apa sajakah trik perusahaan yang dapat menjadikan perusahaannya semakin berkembang. Bisa dengan cara menambah pengetahuan dan skill karyawannya. Sumber daya Manusia yang berkualitas mempermudah pertukaran ide kreatif dan kenovatifan masing-masing personal.

Anda wajib merancang business plan yang baik sebelum benar-benar terjun dalam bisnis secara riil. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi segala macam jenis resiko. Adanya business plan dapat Anda gunakan sebagai pedoman dalam menjalankan bisnis dan membangun kepercayaan investor.
Badi
Badi

Previous
Next Post »

Post Comment