Untuk Apa Hari Batik?

Sumber: Batikindonesia.com
Penting nggak sih?
Tujuannya apa?

Bapak presiden kita sudah mencetuskan tanggal 2 Oktober kemaren sebagai Hari batik Nasional. Penting nggak nya ya itu tergantung dari sudut pandang kita melihat. Jika kita mengkomparasikan dengan hari nasional lainnya yang bermakna heritage, seperti hari pahlawan, hari Kartini, dan lain semacemnya? seberapa penting hari batik untuk kita?

Namun jika kita membandingkan dengan hari usaha untuk mencintai a heritage produk Asli warisan  bangsa kita. Sah sah saja untuk mengadakan hari batik. Ada beberapa pihak memang yang kontroversi hati dengan adanya hari batik ini. Mereka bilang,

"Walah, buat apa bikin hari batik-an segala..? hari kesaktian pancasila? hati pahlawan? hari kartini? apa iya dirayakan sebagaimana mestinya bangsa besar, yang menghormati jasa pahlawan?"
"Kenapa tidak sekalian dibarengakan dengan hari Kartini. toh bu Kartini juga identik dengan batik nya... nggak ada salahnya kan? setidaknya mengurangi hafalan anak2 SD untuk hari-hari besar Nasional.?"

Ada yang tau berapa jumlah hari besar Nasional yang sepantasnya dirayakan. Atau pentingkah untuk merayakan itu?

Sebagai contoh hari besar buruh yang belum lama ini dirayakan. Para buruh berunjuk rasa meminta kenaikan gaji dan kenaikan kesejahteraan. Kenaikan UMR. Setiap tahun unjuk rasa. Pas kemaren kebetulan unjukrasa di depan Istana Kepresidenan persis. Sampai-sampai pak Presiden pun merasa terganggu dengan suara keributan pada Buruh. Apakah ini positive?

Setiap tahunnya kala datang hari kebangkitan, hari pahlawan, dan hari hari besar lainnya. Pasti selalu diwarnai dengan unjuk rasa?
Bukankah unjukrasa untuk mengutarakan aspirasi kita jika pemerintah belum bisa mendengar melalui para dewan perwakilannya?
Untuk apa para dewan perwakilan kalau setiap aspirasi harus disampaikan dengan unjuk rasa?

Tulisan ini bukan berarti saya tidak ingin merayakan hari batik, dan bukan berarti saya tidak punya batik di rumah. Tapi lebih dari segi kemanfaatan apa yang kita lakukan, mengifisienkan tenaga untuk hal yang lebih penting.  Just it...

Salurkan kegemaran lain akan batik nusantara dengan cara yang lebih positive. Bisa rutin setiap jumat pakai batik, tidak harus menunggu hari batik. Sehingga pas saya pakai setiap hari jumat tidak dicemooh.
"Eh mas, sekarang tanggal 4 Oktober loh..!!! hari batik kan sudah kemaren tanggal dua."
Pengen tek jitak orang yang ngomong itu. Emang iya ya, sebegitunya karena adanya hari batik tanggal dua oktober sehingga ketika selain tanggal itu memakai batik terasa janggal?.

#mariberfikir

follow @badi_uzzaman

semarang, 4 Oktober 2013


Unknown
Unknown

Previous
Next Post »

Post Comment